Tamanews.id | Sumbawa, Desember 2 – Bupati Sumbawa Ir. H. Syarafuddin Jarot, M.P bersama Wakil Bupati Sumbawa Drs. H. Mohamad Ansori menghadiri Rapat Koordinasi Infrastruktur dan Kewilayahan Kabupaten Sumbawa Tahun 2025 yang dirangkaikan dengan Launching Program Layanan Lumpur Tinja Terjadwal (LLTT). Kegiatan yang mengusung tema “Sinkronisasi dan Akselerasi Pembangunan Infrastruktur dan Kewilayahan yang Berkelanjutan” ini berlangsung di Aula H. Madilaoe ADT Lantai III Kantor Bupati Sumbawa, Senin (01/12/2025).




Acara turut dihadiri Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman RI H. Fahri Hamzah, S.E., M.Si bersama jajaran kementerian, Wakil Ketua DPRD Sumbawa, Ketua TP-PKK, Ketua GOW, Kasubid Kelembagaan dan Wilayah Strategis Kementerian PUPR, sejumlah kepala OPD, serta para pemangku kepentingan terkait.
Kebutuhan Infrastruktur Meningkat, Anggaran Menyusut
Kepala Bappeda Sumbawa, Dr. Dedi Heriwibowo, melaporkan bahwa kebutuhan pembangunan infrastruktur di Sumbawa terus meningkat dari tahun ke tahun. Namun dukungan anggaran mengalami penyesuaian, sehingga diperlukan sinkronisasi perencanaan yang lebih matang.
Rakor ini membahas 60 usulan pembangunan prioritas, sekaligus meluncurkan LLTT sebagai inovasi peningkatan sanitasi aman di Kabupaten Sumbawa.
Bupati Jarot: “Sumbawa Terluas di NTB, Beban Infrastruktur Kita Memang Berat”
Dalam sambutannya, Bupati Jarot menegaskan bahwa tantangan pembangunan infrastruktur Sumbawa tidaklah ringan. Dengan wilayah terluas di NTB, banyak ruas jalan masih dalam kondisi kurang layak. “Wilayah kita sangat luas, tetapi kondisi infrastruktur, terutama jalan, masih menghadapi tantangan besar. Banyak ruas yang berlumpur dan menyulitkan masyarakat. Kita harus bekerja lebih sinkron agar perbaikan ini benar-benar terasa,” tegasnya. Bupati juga menyoroti kebutuhan mendesak untuk mengganti jaringan pipa PDAM yang sudah berusia lebih dari 30 tahun. “Kita perlu mengganti jaringan pipa lama agar pelayanan air bersih menjadi lebih baik. Ini kebutuhan mendesak bagi masyarakat,” ujarnya.
Mitigasi Bencana dan Penghijauan Jadi Prioritas
Bupati turut menekankan pentingnya peran Satgas Hutan, termasuk upaya menjaga lingkungan dan mencegah kerusakan hutan. “Kita harus jaga hutan, cegah penebangan liar, dan terus menanam pohon. Menghijaukan Sumbawa adalah investasi untuk generasi yang akan datang,” katanya.
LLTT: Lompatan Baru Sanitasi Sumbawa
Terkait peluncuran Program LLTT, Bupati menyebut layanan ini sebagai langkah besar dalam pengelolaan sanitasi modern. “LLTT memastikan pengelolaan lumpur tinja dilakukan secara aman dan terjadwal. Ini bukan hanya soal sanitasi, tetapi juga tentang kesehatan masyarakat dan upaya menurunkan stunting,” jelasnya.
Wamen Fahri Hamzah: Pemerintah Pusat Siap Mendukung
Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, H. Fahri Hamzah, menegaskan keselarasan agenda pembangunan pusat dan daerah. Ia menekankan dukungan penuh pemerintah pusat dalam percepatan sanitasi dan perbaikan infrastruktur di Sumbawa.
Tombol Aktivasi Resmi Diluncurkan
Rangkaian kegiatan ditutup dengan penekanan tombol aktivasi oleh Bupati Sumbawa, Wakil Menteri, Kasubid Kementerian PUPR, dan Wakil Ketua DPRD Sumbawa sebagai tanda dimulainya Rakor Infrastruktur dan Launching LLTT Kabupaten Sumbawa Tahun 2025