Single News

Komitmen Nyata Gubernur Iqbal di Pulau Sumbawa Diapresiasi, Anggaran Rp 51,5 Miliar untuk Jalan Poto Tano-Seteluk dan Lunyuk

Syamsul Fikri (DPRD NTB) Salut: “Pemimpin yang Amanah, Peduli Meski Kalah Politik di Sumbawa-KSB”

​Sumbawa/KSB, tamanews.id – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) perwakilan daerah pemilihan (Dapil) Sumbawa dan Sumbawa Barat (KSB), Syamsul Fikri, memberikan apresiasi tinggi terhadap kepemimpinan Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal. Apresiasi ini disampaikan Fikri, yang juga Sekretaris Fraksi Demokrat DPRD NTB, menyusul langkah nyata Gubernur Iqbal dalam merealisasikan pembangunan infrastruktur, khususnya perbaikan ruas jalan di wilayah Sumbawa dan KSB.

​“Kita apresiasi Gubernur Mamiq Iqbal bisa memperjuangkan beberapa hal di Sumbawa-KSB,” ujar Fikri, Minggu (09/11/2025). 

​Menurut Fikri, kepedulian yang ditunjukkan oleh Gubernur Iqbal terasa istimewa karena dilakukan tanpa banyak bicara, namun berfokus pada tindakan nyata. Hal ini semakin diapresiasi mengingat secara politik, pasangan Gubernur Iqbal justru mengalami kekalahan suara di Sumbawa dan KSB pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) lalu.

​“Padahal secara politik, di Sumbawa-KSB itu Pak Gubernur kalah, tapi mampu menunjukkan rasa perhatian secara nyata. Tidak ada (kesan) ketimpangan pembangunan, dikriminasi, ataupun pilih kasih,” tegas Fikri, menekankan prinsip kepemimpinan yang adil dan merata. “Saya salut dengan Pak Gubernur. Untuk itu saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada beliau. Beliau itu betul-betul pemimpin yang amanah,” tambahnya.

​Perbaikan Jalan yang Membutuhkan Lobi Kuat ke Pusat

​Perhatian nyata Gubernur Iqbal terlihat dari terlaksananya sejumlah proyek perbaikan jalan provinsi yang krusial di wilayah barat Pulau Sumbawa. Di antara proyek yang kini sedang berjalan adalah rekonstruksi ruas jalan Simpang Poto Tano–Seteluk di KSB dan perbaikan jalan di wilayah Lunyuk–Lenangguar di Sumbawa.

​“Untuk jalan Lunyuk-Lenangguar sudah final, tinggal proses. Begitu juga jalan lintas Poto Tano–Seteluk,” kata Anggota Komisi IV DPRD NTB ini.

​Fikri menilai, perbaikan jalan di Sumbawa-KSB bukanlah perkara mudah. Proyek ini tidak hanya menguras energi namun juga membutuhkan porsi anggaran yang signifikan. “Untuk melakukan jalan mantap provinsi itu perlu energi dan nutrisi yang besar, sehingga Pak Gubernur punya lobi-lobi ke pusat. Sekali lagi kami mengapresiasi Gubernur Mamiq Iqbal,” jelasnya.

​Selain itu, Fikri juga mengapresiasi kebiasaan Gubernur Iqbal yang kerap turun langsung mengecek fakta lapangan sebagai bagian dari komitmen seorang pemimpin.

​Anggaran APBD 2025 dan Target Penyelesaian

​Proyek perbaikan jalan ini dikonfirmasi menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) NTB Tahun 2025. Secara rinci, rekonstruksi jalan lintas Poto Tano–Seteluk di KSB menelan anggaran sebesar Rp32,5 miliar, sementara perbaikan jalan di wilayah Lunyuk kabarnya mencapai Rp19 miliar. Total anggaran untuk dua ruas jalan prioritas ini mencapai Rp51,5 miliar.

​Sebelumnya, Gubernur NTB bersama Pj Sekda, Kepala Dinas PUPR, dan Kadiskominfotik NTB telah terjun langsung ke lokasi untuk memastikan proses rekonstruksi. Pelaksanaan proyek ini kini telah dimulai, dengan target rampung sekitar Desember 2025 mendatang.

​Sebagai bentuk pengawasan, Syamsul Fikri bersama rekan-rekan sedapilnya berencana untuk ikut melakukan pengawasan bersama di lapangan.

​Meski telah memberikan apresiasi, Fikri berharap ke depan Gubernur Iqbal terus melakukan langkah gebrakan, terutama dalam memperkuat koordinasi di tingkat pusat. “Karena biar bagaimana pun kita tetap butuh support dari pusat. Jadi harus dipikirkan juga (langkah) terobosan lainnya. Seperti halnya DAK (Dana Alokasi Khusus) dan sebagainya untuk terus diperjuangkan,” pungkasnya.

Previous slide
Next slide

Share Now